Kamis, 29 Juli 2010

ijo yang menakutkan

Sungguh ironi gejolak yang terjadi di ngeri kita saat ini, di tengah gencarnya perhatian pemerintah terhadap jeritan rakyatnya, yaitu diterapkannya konversi minyak tanah ke LPG yang telah menyisakan pilu begitu mendalam bagi saudara-saudara kita di penjuru nusantara, khususnya masyarakat menengah ke bawah. Mungkin sudah menjadi konsumsi sehari-hari bagi penikmat berita baik di media cetak maupun elektronik tentang keganasan letupan dari si kecil hijau 3 kg dan kawan-kawannya yang terus saja meminta korban jiwa setiap harinya. Setiap hari ada saja berita mengenai ledakan tabung gas LPG, banyaknya kasus ledakan tabung gas LPG disebabkan adanya pihak-pihak yang mencari keuntungan tanpa memperdulikan keselamatan orang lain. Akibatnya korban dengan luka bakar yang cukup serius bahkan kematian terus berlanjut, siapa yang seharusnya yang paling bertanggung jawab? Pemerintah, pihak pertamina atau siapa? Biarlah kita masing-masing yang menilainya.